Cari Blog Ini

[Review Bahasa Indonesia]The Subtle Art of not Giving a Fuck By Mark Mansion

Januari 20, 2021 0 Comments
Photo by google.com edit on canva.com

                 Judul      : The Subtle Art of Not giving a fuck

                        Penulis     : Mark Manson

                        Penerbit   : Harper

                        Terbit        : 13 September 2016  

                        Tebal         : 224 Halaman

                        Bahasa.     : Inggris

Hollao apologize for making this review in my native language again, and for those who doesn’t understand just change the language into English in the right corner of this blog. You will find Google translate menu on it. I know it won’t give you an exact meaning of this review, but at least it can help you understanding it, even in a bit.  


      Jadi sebenarnya buku ini sudah ada versi bahasa indonesianya, tapi mimin pengen aja baca yang versi aslinya gitu biar makin berasa. Jika ditanya buku ini worth to read ga? Maka jawabannya adalah EXACTLY. Karena buku ini tidak sama dengan buku-buku motivasi yang pernah mimin baca yang belibet dan gac easy-understanding. Bisa dibilang buku ini merupakan kombinasi dari kisah hidup sang penulis dan kisah-kisah yang mengispirasi lainnya. 


    Tapi jangan salah, ini tidak akan membuat reader ngantuk karena merasa didongengi dengan cerita-cerita non-fiksi. Malah menurut mimin ya, selain ceritanya dikemas sesingkat-singkatnya oleh penulis, namun juga dari cerita tersebut terdapat break down dari peristiwa ke peristiwa yang akan membuat reader ngangguk-ngangguk dibuatnya. 


Truth to be told nih buku ini bisa dibilang buku terlama yang pernah mimin baca kalau tidak salah sampai dua bulanan, padahal ini hanya sekitar 140an halaman yang sebenarnya sangat bisa untuk dihatamkan sehari saja mengingat mimin biasa membaca 300-500 halaman fiksi dengan hanya dua sampai tiga hari.


     Jika ditanya part yang memorable saat membaca buku ini? sebenarnya kata memorable itu ada karena related dengan keadaan kita saat membaca buku ini, nah menurut mimin point-point yang akan dibreak down setelah ini mungkin terkesan tidak artinya bagi kalian, bahkan kalian tidak akan ngehh dengan quotes-quotes berikut, sebab it isn’t what you are actually feeling. Nah Untuk mengtahui quotes memorable apa yang akan kalian temukan di buku ini, you need to figure out by yourself yaaaa…. 


Everyone in their tv commercial wants you to believe that the key to a good life is a nice job, or a more rugged car, or a prettier girlfriend, or a hot tub with an inflatable pool for the kids. The world is constantly telling you to the path to a better life is more, more and more – buy more own more, make more, fuck more be more

 Ungkapan diatas sebenarnya cukup menjelaskan bahwa judul buku ini tidak akan mengantarkan para pembaca menjadi anti-social, namun sebaliknya akan menuntun kita untuk tidak mengurus urusan yang tidak penting/hal kecil yang akan merusak kesejahteraan kita. 

Istiliahnya nih don’t give a fuck about everything, just give a fuck about something which is really matter to you. Karena faktanya mementingkan semua hal itu tidak baik untuk kesehatan mental kita sendiri. 

  Nah yang buat mimin suka banget sama buku ini adalah karena si penulis tidak malu untuk menceritakan masa lalunya seperti saat ketahuan menyimpan narkoba di lokernya, tidak itu saja dia juga tidak menyembunyikan kekesalan pada abangnya ketika pesan yang ia tulis hanya dibaca saja, tanpa respon apa-apa, padahal jika si kakak peduli, dia pasti meluangkan satu atau dua menit untuk membalas pesannya. 


Dan faktnya si mark mansion merasa bahwa dialah yang salah memilih metric dan value dalam hidupnya karena meskipun sang kakak jarang membalas pesannya, namun dia selalu ada dan bahkan jadi orang pertama yang datang saat terjadi apa-pa. dan mungkin saja sang kakak tidak suka mengirim atau membalas pesan (mutual Respect)

     Bukan hanya quotes, tapi banyak pula ilmu yang akan kalian peroleh dari membaca buku ini salah satu yang mimin selalu ingat nih.


Customer culture is very good at making us want more, but more isnot always better, in fact the opposite is true. We are actually often happier with less. When we’re overload with opportunities and option, we suffer from what psychologists refer to paradox of choice because basically the more option we’re given the less satisfied we become with whatever we choose

Dari kata diatas mimin jadi sadar bahwa sebenarnya semakin banyak pilihan malah semakin membuat kita tidak bahagia, seperti halnya jika kita disuruh memilih satu diantara dua tempat untuk tinggal, maka dengan kita nyaman saja tinggal di sana akan dengan mudah mendefinsikan bahwa yang saya pilih adalah yang paling benar dan nyaman.


lain halnya jika kita harus memilih satu diantara 30 tempat maka meskipun kita sudah merasa nyaman dengan tempat yang dipilih tetap saja penasaran dengan opsi-opsi yang lain. Penulis juga memberikan perumpamaan dengan pengalamannya sendiri yang sudah mengunjungi lebih dari 20 negara dan berkata 


The first county you visit inspires a massive perspective shift, because you have such a narrow experience base to draw on., but when you’ve been to 20 countries, the twenty-first adds little and when you’ve been to fifty, the fifty-first adds even less

Jadi kebahagiaan itu sendiri relative dan cenderung berdasarkan pengalaman yang kita punya. Seperti halnya kenikmatan yang dirasakan peminum. Jika meraka pertama kali mersakan hal tersebut minum (alkohol) disuatu pesta maka rasanya akan sangat menakjubkan, kemudian yang ke seratus kalinya hanya merasakan senang, dan yang ke 500 kalinya hanya selayaknya liburan biasa yang pada akhirnya minum di pesta untuk yang ke seribu kalinya hanya akan menganggap bahwa minum itu membosankan dan tidak penting


      Saran mimin untuk calon pembaca buku ini ialah pelan pelan karena kalo kalian baca buku ini selayaknya baca novel percaya deh tidak akan mendapatkan penuh ilmunya. Kalo istilahnya ni we need to savor it. jika di halaman setelah cover mark mansion bilang kalo buku ini merupakan pendekatan yang waras untuk menjalani hidup yang baik. Memang benar disetiap chapternya kita akan disuguhkan dengan judul-judul besar yang awalnya akan membuat kita tertegun namun setelah kita baca keseluruhan penjelasannya jadi sadarlah bahwa maksud dari judul tersebut adalah demikian.


 Seperti salah satu chapter yang judulnya happiness is a problem, kaget donk bacanya karena tidak bisa dipungkiri bahwa tujuan utama setiap orang untuk memiliki segalanya adalah kebahagiaan ehh malah dibilang kalo bahagia merupakan sebuah masalah

Life itself is a form of suffering, the rich suffer because of their riches. The poor suffer because their poverty. People without family suffer because they have no family. People with family suffer because of their family. People who pursue worldly pleasures suffer because of their worldly pleasure. People who abstain from worldly pleasures suffer because of their abstention. 

Sudah jelaslah bahwa judul yang dimaksud ialah setiap orang pasti memiliki kadar cobaan masing-masing, yang kaya karena harus harus mempertahankan, melindungi serta terus bersaing, yang miskin karena kemelaratannya, yang tidak punya keluarga kerena kesepian. 


Yang punya keluarga karena harus menaggung masalah satu sama lain. Yang terkenal tekanan dari orang banyak dll. Oleh karenanya mark mansion sampai menyelipkan cerita seorang budha dan rock star dalam chapter ini untuk benar-benar membuka mata para pembaca bahwa apa no one is perfect we just don’t see it. mungkin Cuma ini yang bisa mimin share ya, selebihnya kalian baca sendiri. Thank you…..

 

[Review Bahasa Indonesia] Black Sunday By Tola Rotimi Abraham

Januari 10, 2021 0 Comments
              Picture by Google.com edited in canva.com
                     Judul       : Black sunday
                     Penulis   : Tola Rotimi Abraham
                     Penerbit : Catapult
                     Terbit.     : February 23, 2021
                     Tebal       : 288 Halaman
                     Bahasa.   : Inggris

     Baiklah guys, selayaknya tahun yang sudah berganti, maka mince juga pengen nih bikin review (spoiler) pake bahasa nativenya mince. Dan buat kalian yang tidak paham, bisa banget ko’ ubah settingan bahasanya ke bahasa yang kalian pahami di pojok kanan bawah ya….

     Okay, black Sunday bisa dibilang novel dengan setting waktu dari masa ke masa pertama yang pernah mimin baca. Dan novel ini juga masuk kategori novel terbaik di tahun 2020 menurut best-book.npr. novel yang berlatar di logos Nigeria ini cocok dibaca bagi kalian yang merasa hidup ini tidak adil dan selalu tertimpa ketidak beruntungan.

     Karena buku yang mengisahkan 4 bersaudara (ariyike, bibike, Andrew dan petter) yang akan membuka mata para reader bahwa dari setiap kemudahan pasti ada kesulitan begitupun sebaliknya bahkan bisa beriringan.  Novel ini diawali dengan tahun 1996 dan berakhir di tahun 2015. Di chapter pertama mengisahkan saat si kembar(aryike dan bibike) pertama kali pulang sekolah sendiri dan mereka nyasar dong. Orang tua mereka bisa dibilang berkecukupan punya rumah bagus dan mobil yang keren pada masanya. Ibu mereka wanita karir dan punya gaji lebih tinggi dari sang ayah yang hanya seorang pebisnis dan kadang bekerja serabutan., namun si ibu tidak pernah mempermasalahkannya karena gajinya sudah cukup malah lebih untuk menghidupi seluruh keluarga. 

     Pada suatu hari si kembar dipanggil untuk memasuki kamar orang tuanya, kalo mince rasa yaa….. menurut deskripsi si kembar bahwa rumah mereka well-organized dan cukup menunjukkan kalo mereka wealthy. Saat itulah mereka diberitahu bahwa si ibu sudah dipecat dan memberi warning agar mereka bisa memaklumi. Dan dari sinilah timbul keributan-keributan yang dulu tidak pernah terdengar dari pasangan yang sudah memiliki 4 orang anak ini.  selayaknya anak tertua, Ariyike dan Bibike menenangkan adik adik mereka agar tidak mendengar pertengkaran bapak ibunya. 

     Singkat cerita si ibu mendapatkan pekerjaan lagi yakni sebagai seorang guru, namun tidak bertahan lama, sekolah tempat mengajarnya tutup dan jadilah kedua orang tuanya jobless. Dari keadaan yang semakin terpuruk, mereka sekeluarga jadi rajin ibadah dan sering ke gereja. Pada saat itulah kenal seorang pastur yang menawarkan investasi namun kemudian kabur membawa semua uang hasil menjual rumah yang mereka tempati. Nah pada suatu malam si ibu kabur entah kemana dengan hanya meninggalkan surat di depan tv

My dear children, I have gone to new York. There is nothing left here for me anymore. Peter, I f god blesses me, I will send for you love your mother

     Menurut deskripsi dari Andrew, kepergian ibunya menjadi awal dari penderitaan yang dihadapi keluarganya, sebab beberapa bulan setelah rumah yang mereka tinggali jatuh tempo, ayah mereka memboyong mereka untuk tiinggal bersama sang nenek kemudian ia menghilang entah dimana. 

     Part yang paling bikin mince sedih itu ketika si nenek menggiring bibike dan ariyike ke semua tetangga dan memberitahu semua orang bahwa jika melihat muka dua anak ini membeli, menawar atau menyentuh sesuatu jangan dibiarkan/ sebaiknya diusir saja uang yang mereka gunakan pasti hasil curian dari si nenek.  khirnya membuat kedua anak kembar ini memilih untuk mencari kerja dengan menjual air dijalanan dan bebersih di salah satu rumah sakit.

     Sementara Andrew dan petter. Mereka tidak punya kesempatan dan biaya untuk sekolah. Bahkan untuk makan malam saja sering mengunjungi rumah tetangga untuk mendapatkan soup hangat. Truth to be told nih si anak termuda petter kena tetanus saat berusaha membantu kakak2nya mencari uang dengan membuat kandang ayam dan jadilah dia tanpa pergelangan tangan sampai akhir, sedih kann. 

     FYI disini mince tidak mendeskripsikan si nenek menjadi antagonis ya..  karena memang dari beberaoa tidakan terkesan pembiaran yang dilakukannya jadi seem kejam tetapi ada satu deskripsi yang menjelaskan suatu ketika dia menyelimuti petter yang pura-pura tertidur di depan tv kemudian berkata

Sadness invert the old person’s head, what won’t it do to a little boy

     Jadi saran mimin you guys harus membuktikannya dengan membaca sendiri keseluruhan novel.  setelah kurang lebih 5 tahunan ariyike dan bibike kerja serabutan akhirnya ariyike ikut audisi penyiar radio dan jadilah dia penyiar radio yang terkenal se lagos. Dari sinilah titik terangnya bermula, bahkan Andrew pernah berkata seringkali saat mereka belanja di supermarket semua isi dikeranjang belanjaan kemudian dibayar oleh orang tidak dikenal yang mengaku fans dari ariyike. Andrew dan petter juga kemudian masuk asrama dan melanjutkan sekolah. 

     Di tahun 2010 kemudian ariyeke ketahuan sebagai selingkuhan dari director utama di stasiun tersebut yang membuatnya harus kehilangan pekerjaan sebagai penyiar radio, namun dia kemudian menemui seorang pastor yang dikaguminya sejak lama yang kemudian menjadi suaminya. 

   Bisa dibilang kehidupan ariyeki berubah 1800 derajat yaa, karena selayaknya isteri pastor ia juga diharuskan mengisi ceramah dan menjadi kepala bagian penyiaran di salah satu stasiun tv gereja, malah kata Bibike ia seringkali melihat foto ariyike bersendekap dengan suaminya di poster dan billboard di jalan-jalan sebagai seruan untuk beribadah. 

     Nah sebelum ariyike resmi diperistri pastor, ibunya sempet datang ke lagos (pulang setelah 10 tahun) dan saat itu yang ada di rumah hanya petter. sambil menggendong bayi yang katanya merupakan anak dari prajurit amerika ia menyapa petter seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Malah sang nenek mendukung sang ibu dengan bilang.

petter you have only one mother, for god sake. You are too young to be this unforgiving. Can you just be grateful she is here with us now and thankful to god she is still alive

    Nah karena petter sudah 19 yang sudah sangat paham apa yang ibunya lakukan pada keluarganya 10 tahun lalu. Yang bikin mince kesel itu si ibu tidak menghighlight rasa bersalahnya karena meninggalkan mereka, malah menggerutu dengan perbedaan logos dan amerika.

     Apakabar Andrew? Dia sudah jadi mahasiswa kedokteran yang tidak dijelaskan dimana yang kemudian disusul petter yang juga menjadi mahasiswa dan tinggal di Asrama. Disini mince ga menemukan petter ambil apa saat di college namun di beberapa bait bibike bilang bahwa petter memberikan anaknya si abike sepatu sneaker nke untuk kado saat Christmas. Yang pasti petter jago main bola dan mungkin berhubungan dengan itu.

     Malangnya diakhir diceritakan bahwa abike dan bibike tidak akur malah sudah tidak berbicara lagi selama kurang lebih 3 tahunan. Ini berawal saat ayah mereka secara tiba-tiba mengunjugi neneknya dengan membawa orang untuk melihat-lihat sekitar rumah yang ditempatinya. Saat itu ada bibike dan bayinya. Ia tidak tahu apa yang membawa sang ayah mengunjungi neneknnya setelah sekian lama(13 tahun) dengan tanpa berkata apa-apa pada bibike. usut punya usut bapaknya ternyata sudah menikah dan punya anak dan kedatangan si bapak ke rumah nenek mereka adalah karena ia bermaksud menjual rumah tua itu. Karena hal itulah sang nenek kemudian shock dan meninggal. 

     Sebenarnya puncak dari pertengkaran bibike dan ariyike bukan karena hal tersebut, melainka karena tindakan pacar bibike yang seorang prajurit mengerahkan rekan-rekannya untuk menyelidiki keberadaan bapak mereka, sempat tertangkap namun akhirnya meninggal tertabrak saat berusaha kabur. Nah karena inilah anak kembar yang dulu bahu membahu menjaga adik mereka inilah saling olok-olok. Dimulai dari ariyike yang mengejek si bibike tidak mau berkomitmen namun sudah memiliki anak dll, hingga bibike dan pacarnyapun diusir dari rumah ariyike. 

     Mimin kurang begitu paham sih judul black Sunday diambil dari kejadian apa, namun di chapter terakhir memang judul besarnya Blasck Sunday yang menceritakan motif sebenarnya ariyike menikahi sang pastur yang umurnya jauhhhhh lebih tua bukanlah karena cinta, namun untuk membalaskan dendamnya kepada pastur yang membawa kabur uang keluarga mereka puluhan tahun lalu.  serta karena kekayaan pastur itu. Namun kenytaannya Ariyike kehilangan semuanya, bahkan Saudara kembarnya bibike yang sudah memiliki toko kosmetik besar, mandiri, punya dua orang anak tidak bisa ia ajak berbagi karena tindakannya sendiri. 

[Book Review] Meet Cute by Helena Hunting

Desember 29, 2020 0 Comments


         Photo by google.com edit on canva.com
                       Title        : Meet Cute
                            Author      : Helene Hunting
                            Publisher : Forever (April 9, 2019)
                            Language :  English
                           Paperback : 384 pages

It’s 30 December and I just I wanted to say HAPPY NEW YEAR FOR ME and ALL OF YOU….., time flies so fast and we already go through the pandemic for over a year to be continue. I just wish that everything will get better soon because to be honest I miss my University friends so bad, I miss places I used to hang out, I miss night walking and doing nothing on Sunday, GOD I miss every single of it. 

Okay comeback to the channel wkwkw……., if you think meet cute is a romantic story or stuff, you totally Wrong because it didn’t highlight the romance, but showing how to survive and resurrect when your parent left you forever instead., yet I was crying, sniffing and sobbing in number of line on this novel. It seems to happen in the real life though hehehe.


I just can’t imagine how bad I would have if I had my parent pass away and I still have my 13 years old sister to deal with. In addition l’ve already independent, living in my own house and only have lunch with my family once a week and know nothing about my little sister life and habit And this happen to daxton hughes……. Who need to take care for him and her sister after his parent pass away. He’s terrible sad of course, but need to show that he is strong for the sake of her sister. 


“No one ever mentioned how much harder everything is once the funeral is over, when everyone else goes back to living their live and we are stuck here, watching through years of memories and trapped in the relentless grip of grief”

Dax actually was super famous artist when he was kid, but decide to stop acting and becoming the intertaiment lawyer. If you guys familiar with home alone, I think Dax'’s movie hits the same way. It usually come up in very special event and New Year, yet make his kid face familiar through the years or often till his recent live when he already about 30 yo.


As like the common artist who must have fan girl/boy, Kailyn is one of them. a fan girl who is obsessed with daxn’s movie since she is very little, but as I said that it Is not only tell the fan girl who meet with her idol when they go to college then become a friend and love each other. In my point of view, you guys should figure it out by yourself to make things obvious.  


Dax and Kailyn has known each other, they met when they were at collage. As I said that Kaylin is obsessed with him doesn’t mean they become a friend. They’re in the same major and have plenty class together, but they never be a friend, but rival. They last time they meet were when Kaylin ask Dax to submit her final project because she skip graduation day to accompany her father at the hospital. 


5 years passed and they meet again in Kaylin office to protect emmie’S means (dan’s sister) and after about 6 months dan’s parent passed away because of car accident, yet here is the story begin. 

As I said a lot of stuff changing since dan’s parent passed away and mostly because dan’s parent give her sister custody to him not his aunt. As amme’s lawyer Kaylin should fully involve to Dan’s family. 

“at thirteen everything is supposed to be fun and friends and what the hell you’re going to wear to school the next day, not packing up your parents things because they are no longer alive ”

            

The part that I like the most is when Emme got her period for the first time and there’s nothing to wear. Dan decide to go to the store and buy her some feminism hygiene and he don’t know what to pick and end with calling Kailyn. 

Secondly is when emme is accused to hide alcohol on his locker in school party then Dan and Kaylin come over then emme just slip her thought and call Dax As Dad, it’s a teary part for me. As Kaylin best friend once said

" By making relationship with dax,meaning she should involved with emme"

I love Kaylin character, she strong and independent. He never shows her sad feeling in front of everyone accept to dan. And I do sorry I can’t mention all of the story fully, yet you guys need to read this novel by yourself and to be honest I don’t want to this novel to be filmed because I got the feeling through the line, conversation and the way the author trick the condition become sad then terrible sad, I don’t think number of actors out there can make it. wwkwk

[Book Review] If I never met You By Mhairi McFarlane

Desember 20, 2020 0 Comments

 

Photo by google.com edit on canva.com
                       Title        : If I never Met you
                            Author      : Mhairi Mc Farlane
                           Publisher : William Morrow Paperbacks                                                           (March, 24, 2020)
                            Language :  English
                           Paperback : 429 pages

Words can’t describe how much I love reading this novel from the beginning to the ending. It's like 0%Naked Woman 0% Flirting 0%Drugs ........ But 100& talented author. 


I learn not to hate people even if they did super terrible things to you as like laurie for not hatting her long term partner for leaving her.  


Unlike other romance novel I’ve ever read, it didn’t serve physical interact (Sex, kiss, bed etc) to make the audience felt what they really are. It served us a chase and conversation to involve and engaged  us to the story.

 

It tells the story from laurie Dan and Jaime, but not a triangle love story as in the usual romance novel it is far different. 


1. Dan and Laurie

Who doesn’t devastated if someone you give the whole world depend on just leaving? and you’ve been with him for 18 years, you've known every single detail of him than anyone else in the world, you’ve share every moment of your life and gave hundreds percent trust on him, yet he just break it for un make sense reason.


said he doesn’t feel happy anymore and he doesn’t feel himself if you are around. That is the story of laurie and dan. She’d met Dan when she was eighteen, yet Dan had chosen a future without her, and as sad and harrowing and unexpected as that had been, now she got to choose a future for herself. 


 “laurie knew that most people were murdered by someone they know”

Of course I’m terribly sad for laurie, those feeling still can’t get out of my chest even if I’ve already finish reading and know the fact that laurie end  happily with Jaime not with come back to Dan.


I actually should tell you guys much about Jaime and laurie love story because Dan is her past tense. But please for sure I know how hard she tried to forget him and blame herself for making him doesn’t happy anymore. 


For the f*ck shake. I HATE DAN with all of my heart. He’s heathen, D*ck head and I could give every negative words to him for doing this to laurie. What I hate the most is WHY he still give a fuck to her, still want pay their house montage for the time being, hece he have higher salary than her and text her for making sure she is Ok.


 It’s better to let her be and just turn to someone who can hated by her. It became easier to get rid of him than still being nice you know.


I understand they were best friends before start dating and wanna still keep in touch in friend not as a couple.

“Hi. Hope you’re OK. Can’t imagine how shit you feel Laurie and I’m so so so sorry, I never meant for any of this to happen. I don’t know what to say. Call me if you want to, even if it’s to shout at me”

The example of dan message,. He send it after seeing her again after 2 months and admit that he already met woman and impregnate her, Yet he said to laurei that he don’t want to have kid even if he know laurei want one so bad.  

“dan you know, I want kid so bad, then with whom I’m supposed to have in my age right now ”

I also sad of Dan’s decision to tell laurei he cheat on her with the woman he know for a year and just falling for her. it will be easier for her to get rid of him that way, instead of said bullshit with words “I’mnot happy anymore”

2. Laurei and Jaime

Stop remaining her past tense and let’s talk about Jaime and laurei. As like laurei’s mother once said that 

“She should make her own way, straight forward and not look back. Even if Dan is walking back to you”

“Whatever miscommunications, whatever differences, your mum was your mum. She was the earthing cable in your circuitry. There were still things you could say to her you couldn’t say to anyone else.

Look back to Jaime and laurei,They are co-worker and never spoke before. It begin with purpose of pretending. That laurei want to see Dan hurt while Jaime wanted to get promotion on their office and become Dan’s boos. 


Actually to get the promotion he need to have couple, I mean a trusted couple. The fact that Jaime familiar with a club man with plenty of woman around making his boos didn’t consider him to get the promotion. And it is the story of them begin. 


They start to know each other and find comfort around, feeling love etc. laurei also realize that if dan had already choose his future without her then why doesn’t she?

 

I don’t want to talk too much about their relation because I want you guys read it by yourself.  In summary they fits each other and laurei realize he change her a lot and even make her confidence to defense herself in front of Dan and his new girl without feeling hurt on her chest. She became a confidence and fearless laurei. 

[Book Review] You Had me at Hola by Alexis Daria A novel

Desember 09, 2020 0 Comments


   photo by google.com edited on canva.com

To start with, this novel tells the romance story of Aston and jasmine both of them are artists or movie star to be specific. 


I never thought it will highlight two different story. What I’ve expected when I read it in a very beginning is the ups and downs to be the movie star, but I was wrong. 


The author give a very huge space filled with the story from the film which they were starred. 


It talks a lot about telenovella film series which I don’t even know what kinds of movie is it LOL. 

Totally make sense because aston is being famous because being one of the most popular cast who jasmine’s grandma love so much in it. While jasmine is the ordinary movie star with high confidence and have sense of humor. 


I just laugh out loud when she dragged out the television wire because it broadcasted lamely about her broke up story. 


If you guys aware of the title you had me at holla actually addressing Aston and Jasmine first meet. They greet each other with holla (spanish). It actually their first time to have film project together. 

Looking back to the tittle, it fully expected that the ending will the same way, It is suspicious. I don’t get the emotion involved during reading this novel, but I enjoy for sure the second scene especially when jasmine wearing a teenage t-shirt in confidence during the first time of reading section before the movie start filming.

 

It just remind myself “just be confidence of what u’re wearing than other people won’t notice the lacks”

As I’ve pointed out that this novel highlight two a bit different story from their real life and their movie. 


Watching romance movie always be my things and of course I wait the dirty scene on it, but after I read this novel, it becomes real that what they have filmed on screen are totally just for the sake of the audience.


They did rehearse in every move especially the intense one such us (oops). I didn’t think that aston have had a child and jasmine just accept whatever him be in the end. 


I also hate that this novel contain too many explained dirty scene, pelaese Everyone knows it gives such pleasure, but don’t put too much sugar on foods and drinks, you’ll get diabetes soon.


I just felt flat could guess what the ending even the story. But thing that my chest totally accepted is I learn plenty of Spanish words here. I know abuelita and abeulito, mijo, amigos and so on. 

Obviously ivy because jasmine have the best cousins the world has ever asked and could easily become everyone you need in your life, parents, best friends, drunker, manager etc. I didn’t catch memorable quotes here and just reading till it finally turns to end.